-->

Kisah Remaja Abimanyu

- February 26, 2018
Wayang - Ketika masih remaja Abimanyu pernah berperang melawan seorang raja gandarwa bernama Prabu Jayamurcita alias Angkawijaya dari kerajaan Plangkawati. Raja gandarwa itu di bunuh Abimanyu karena Jayamurcita berusaha mempersunting Dewi Subadra, sewaktu ayahnya sedang tidak ada di Kasatrian Madukara. Sejak itu Abimanyu juga menyandang nama Jayamurcita atau Angkawijaya, sedangkan plangkawati dijadikan kasatrian tempat tinggalnya. Nama lain Abimanyau adalah Sumbadraja, Jaka Pengalasan, Wanudara, Kiritiatmaja, Partasuta, Partatanaya, dan Wirabattana.

Dalam Wayang Golek Purwa Sunda, nama alias Abimanyu masih ditambah lagi dengan Sidamukti, Murcalalana, dan Tanjunganom. 
Pada sebuah lakon carangan, yakni lakon Kitiran Petak, Abimanyu kawin dengan Dewi Dratawati dari Kerajaan Banakeling. Namun lakon ini tidak begitu terkenal. 

Dalam sebuah lakon sempalan yang berjudul Juwitaningrat Abimanyu sekali lagi menyelamatkan keutuhan rumah tangga ayahnya. Menurut lakon itu, seorang raseksi sakti yang jatuh cinta pada Arjuna, mengubah ujud dirinya sebagai wanita cantik dan mengaku bernama Juwitaningrat. Arjuna terkecoh dan
melayani cinta wanita raksasa itu. Lahirlah anak mereka, Bambang Semboto. ***) 

Karena dimabuk cinta pada istri barunya, Abimanyu yang ketika itu masih kecil, bersama Dewi Subadra dibuang ke hutan. Abimanyu kemudian mengganti namanya menjadi Jaka Pengalasan untuk membongkar rabasia Juwitaningrat. Berkat kesaktian Abimanyu dan bantuan 'kakang kawah' serta 'adi ari-ari'nya, putra Arjuna itu berhasil memaksa Juwitaningrat kembali pada ujud aslinya, sedangkan Bambang Semboto mati terbunuh. Arjuna akhirnya menyadari kesalabannya dan menerima kembali Dewi Subadra sebagai istrinya.
Abimanyu wanda Padasih
Dalam perang besar antara keluarga Pandawa dan Kurawa, yang dikenal dengan sebutan Baratayuda, Abimanyu bersama dua orang adiknya, yaitu Bambang Sumitra dan Brantalaras belum boleh terjun ke medan perang. Ketiganya bahkan dilarang meninggalkan Istana Wirata. Ini menyebabkan Abimanyu kecewa dan masgul karena ia merasa telah mempersiapkan diri menghadapi perang besar itu selama bertahun-tahun. Baru pada hari ke-13, ata usul Prabu Puntadewa, Abimanyu diangkat sebagai panglima perang di pihak Pandawa. Setelah semua keluarga Pandawa dan Prabu Kresna menyetujui usul Puntadewa itu, Semar dan anak-anaknya diutus menjemput ke Istana Wirata.
Gelar perang yang disusun pihak Pandawa hari itu adalah Sapit Urang, dengan Abimanyu bertindak sebagai sungutnya. Pasukan Kurawa yang dipimpin Begawan Drona menggunakan gelar perang Dirada Meta (Gajah Mengamuk). Abimanyu mengendarai kereta perang Kyai Pamuk, dihela dua ekor kuda kesayangannya, yakni Kyai Pramugari dan Kyai Pramukanya. Sedangkan yang menjadi sais adalah Bambang Sumitra, salah seorang adik tirinya yang dilahirkan oleh Dewi Larasati.
Sewaktu mendengar berita tentang kematian dua orang adiknya, yaitu Brantalaras dan Wilugangga oleh pariah Begawan Drona, Abimanyu amat marah. Ia tidak lagi dapat mengendalikan diri. Diperintahkannya Bambang Sumitra yang menjadi sais kereta perangnya agar menerjang barisan Kurawa menuju ke tempat Begawan Drona berada. Sambil terus menerjang kedepan, Abimanyu membuka jalan bagi para prajuritnya. Anak kesayangan Arjuna itu menghujani pasukan Kurawa dengan ratusan anak panah. Banyak prajurit Kurawa yang menjadi korban.
Wayang Kulit Purwa gagrak Jawatimuran dirupakan dalam dua
bentuk
, yakni Abimanyu ore untuk peran-peran pada waktu remaja, dan
Abimanyu ukel untuk peran setelah dewasa
.
Melihat situasi yang tidak menguntungkan itu, Begawan Drona sebagai senapati Kurawa mengubah gelar perang Dirada Meta menjadi Cakrabhuya (Rod a Berputar) untuk menjebak Abimanyu. Jika nanti abimanyu sudah masuk perangkap, gelar perang diubah lagi menjadi Sapit Urang, agar abimanyu tidak lepas dari perangkap.

Siasat Begawan Drona ini berhasil. Karena terlalu bersemangat dan hatinya diliputi dendam membara, Abimanyu kurang waspada sehingga ia masuk perangkap. Tanpa disadari ia sudah berada dalam kepungan barisan kurawa. terpisah dari pasukan yang di pimpinnya, ..............

Siasat Perang Drona berhasil buat Abimanyu Terperangkap

CATATAN KAKI: ***) Sebagian dalang menyebut Bambanq Semboto dengan nama Bambang Senggoto. 

Sumber : Ensiklopedi Wayang Indonesia - Jilid 1 [A-B]
                SENA WANGI ( Sekretariat Nasional Pewayangan Indonesia)

2 comments

avatar

Keren... Nguri2 Budaya Jawi. Lanjutkan..! ^_^

avatar

baru belajar ngeblog bos ini..

Add your message to every single people do comment here
EmoticonEmoticon

 

Start typing and press Enter to search